Obat Tetes Mata Kering

Beberapa hari ini ramai obrolan tentang Google, yang akhirnya meluncurkan logo baru setelah 1 dekade menggunakan logo lamanya. Yaaa, begitu lah Google, selalu berhasil bikin orang-orang heboh setiap kali ada pembaharuan fitur, apalagi kalau yang update algoritma mesin pencarinya, duh, bisa dipastikan nggak cuma bikin heboh, tapi juga berpotensi bikin Blogger mengalami gejala mata kering karena pusing riset strategi baru, agar tulisannya berhasil tembus posisi atas SERP.

Tapi meskipun algoritma dan fundamental Google selalu mengalami perubahan, saya percaya ada 1 strategi yang harus tetap diterapkan, karena menurut saya, strategi tersebut memiliki pengaruh besar baik bagi mesin pencari, pengunjung blog, bahkan bagi Blogger sendiri.

Mengenal Struktur Navigasi Blog

“Aduh ini situs apaan sih, rame bener. Mana nggak nemu-nemu artikel yang dibutuhin lagi!”

Di antara pembaca sekalian, pasti pernah, kan, ngeluhin hal yang sama ketika masuk ke dalam blog dengan tampilan dan struktur navigasi yang berantakan? Nah, strategi yang saya maksud di atas, adalah strategi mengatur struktur navigasi blog yang user friendly, agar nggak bikin pengunjung lari.

Oke, sebelumnya saya akan menjelaskan tentang apa itu navigasi blog.

Navigasi Blog adalah sistem atau struktur menu yang diterapkan pada sebuah blog, agar pengunjung bisa dengan mudah bereksplorasi dan menemukan artikel relevan yang mereka butuhkan.

Itu lah kenapa saya yakin 100% bahwa blog dengan struktur navigasi yang jelas, bakal bikin pengunjung lebih betah berlama-lama menjelajahi blog. Selain karena tampilannya yang mudah dipahami, mereka juga bisa terhindar dari mata sepet, perih, lelah, karena terlalu lama berhadapan dengan layar gadget untuk menemukan informasi yang mereka cari.

 

Navigasi Blog adalah

 

Fungsi Struktur Navigasi Menu Pada Blog

Sebagai mesin pencari terpopuler dengan lebih dari 132 miliar kunjungan bulanan, algoritma Google memang memiliki kendali penuh dalam menentukan artikel mana yang paling relevan sehingga layak untuk ditampilkan kepada penggunanya pada hasil pencarian.

Di mana untuk menciptakan artikel yang relevan dan mampu menjawab kebutuhan pengunjung tersebut, Blogger harus bisa menyesuaikan strateginya dengan algoritma yang diberlakukan oleh Google.

Tapi karena kita sendiri belum tahu kapan atau hari apa Google akan memberlakukan algoritma barunya, sebagai Blogger, tentu kita harus secara proaktif mempersiapkan diri, dengan memberikan tampilan Blog terbaik untuk menarik minat pengunjung blog, salah satunya tentu dengan mengatur navigasi blog yang mudah dipahami.

Navigasi blog sendiri terdiri dari 3 bagian, yakni:

  1. Kategorisasi, navigasi yang berfungsi untuk mengelompokkan artikel sesuai dengan tema yang dibahas.
  2. Breadcrumb, navigasi yang menunjukkan urutan jejak link, agar memudahkan pengunjung untuk kembali ke halaman sebelumnya, atau ke halaman utama blog.
  3. Linking, navigasi berupa penambahan link artikel yang relevan ke dalam tulisan, atau melalui widget yang menampilkan daftar artikel dengan tema yang saling berkaitan.

Dan fungsi navigasi blog di atas adalah:

  1. Memudahkan pengunjung untuk menemukan artikel yang relevan
  2. Membantu Blogger untuk mengorganisir artikel sesuai dengan tema
  3. Meningkatkan visibilitas, karena selain pengunjung, Google juga akan bisa dengan mudah meng-crawl atau memahami semua isi blog
  4. Membuat mata pengunjung nyaman karena mereka nggak perlu lama-lama menatap gadget untuk menemukan informasi yang mereka butuhkan
  5. Menciptakan user experience yang baik, sehingga peluang untuk menjangkau pengunjung loyal bisa semakin besar

Ya.. tau sendiri kan bagaimana perihnya mata kalau terus-terusan mantengin website tapi informasi yang kita cari nggak kunjung ketemu, apalagi kalau tanda-tanda gejala mata kering seperti mata sepet, perih, lelah udah mulai muncul, duh pengunjung pasti auto keluar dari blog-mu.

 

Insto Dry Eyes untuk Mata Sepet, Perih, Lelah

 

Mata Lelah Karena Deadline? Atasi Gejala Mata Kering dengan Tips Berikut!

Tapi kadang kalau sudah mentok sementara pengaturan navigasi blog belum juga selesai, saya sendiri akan lanjut menghadap laptop, sampai tampilan blog saya sudah layak publish dengan navigasi yang user friendly. Dengan catatan, saya akan melakukan hal-hal sebagai berikut untuk mencegah terjadinya gejala mata kering.

Mengatur Kecerahan Gadget

Hal pertama yang saya lakukan adalah dengan mengatur kecerahan layar laptop atau HP, agar mata saya tetap nyaman ketika fokus mencari informasi yang saya butuhkan di Google.

Menjaga Suhu Ruang Tetap Lembap

Karena terlalu lama berada di ruang ber-AC juga bisa menjadi penyebab gejala mata kering, jadi biasanya saya akan mengatur suhu yang tepat, dan secara berkala membuka pintu atau jendela ruangan untuk mengeluarkan udara yang lembab, dan menggantinya dengan udara yang lebih segar ke dalam ruangan.

Mengistirahatkan Mata dengan Metode 20-20-20

Mengistirahatkan mata sebelum gejala mata kering menyerang. Dalam istilah kesehatan mata, ada metode yang disebut dengan 20-20-20 untuk menghindari mata sepet, perih, dan lelah. Metode 20-20-20 adalah metode yang bisa dilakukan untuk mencegah gejala mata kering ketika membaca buku, atau sedang menatap layar gadget. Caranya adalah dengan mengistirahatkan mata selama 20 detik dengan melihat pemandangan dengan jarak 6 meter, setiap 20 menit sekali.

Kompres dengan Air Hangat

Nah, kalau gejala mata kering sudah bikin mata panas dan berat, saya bakal mengkompres kelopak mata dengan air hangat. Cara ini nantinya akan membuat kelenjar meibom di sudut mata, memproduksi lebih banyak cairan minyak untuk melumasi mata.

Minum Air Putih Secara Berkala

Hal yang paling sering dilupakan oleh orang-orang yang terlalu fokus dengan gadget adalah minum air putih! Padahal dengan meminum air putih, kamu bisa mencegah terjadinya gejala mata kering, karena fungsinya yang bisa menghidrasi tubuh, dan membantu kelenjar air mata untuk memproduksi air mata dengan lebih efisien

Menggunakan Obat Tetes Mata

Terakhir adalah dengan menggunakan obat tetes mata untuk melembapkan dan melumasi permukaan bola mata yang kering. Cairan tetes mata tersebut akan mengurangi efek panas dan tidak nyaman pada mata.

cara mengobati gejala mata kering

 

Jaga Kelembapan Mata dengan Tetesin Insto Dry Eyes

Nah, kebetulan di rumah memang selalu sedia obat tetes mata Insto Dry Eyes, jadi saya nggak pernah khawatir kalau harus kejar deadline sampai malam, karena #MataKeringJanganSepelein selain menerapkan pencegahan di atas, setiap kali mata terasa kurang nyaman, saya akan dengan sigap tetesin Insto Dry Eyes.

Tapi ada yang menarik, nih, sekarang kemasan #InstoDryEyes jadi lebih cantik, pakai warna biru yang bikin mata segar gitu, ukurannya masih sama sih, masih kecil dengan isi 7.5 mL yang siap untuk dibawa kapan saja dan ke mana saja. Jadi aman lah kalau mau kejar deadline sambil ngopi cantik pun, Insto Dry Eyes tetap bisa masuk ke dalam tas.

Buat kamu yang setiap hari kerjaannya mantengin layar laptop ataupun smartphone, jangan lupa sedia obat tetes mata Instro Dry Eyes juga di rumah, ya!

Referensi:

  • https://insto.co.id/eyeducation/cara-mengatasi-mata-kering-dan-perawatan-untuk-meringankan-gejalanya
  • https://www.alodokter3.com/sindrom-mata-keri*ng-kenali-penyebab-gejala-dan-cara-menanganinya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *