website navigation

“SEO checklist memang penting, tapi user experience tetap menjadi penentu, apakah blog yang kamu kelola bisa memenangkan hati SERP atau enggak”

Kira-kira begitu lah salah satu pesan yang saya tangkap dari sekian banyak penjelasan materi webinar bertema “SEO Checklist for Blogger Winning the SERP” dengan narasumber Mas Miftahul selaku Head Digital Marketing Klik Dokter.

Sebenarnya beberapa hari belakangan saya cukup intens memantau aktivitas grup BRT Growth yang sedang “mati suri”, di mana ketika ada chat masuk, berarti deadline jatuh pada hari tersebut. Mungkin para member sedang hibernasi kali ya setelah ber-minggu-minggu dihajar sama PR yang Alhamdulillah bermanfaat banget buat upskill dan reskill.

Sayangnya di tengah grup yang anteng tersebut, justru bikin saya jadi “di atas angin” alias nulis asal-asalan untuk bisa setor tulisan, dan itu contoh buruk yang nggak banget buat ditiru, karena ternyata efeknya sangat negatif untuk blog yang sedang saya kembangkan ini, nggak percaya? Baca saja tulisan dengan judul “Rahasia Menulis Artikel Agar Mudah Terindeks oleh Google“, pada paragraf paling bawah, di sana saya tuliskan efek dari artikel yang ditulis secara asal, dan terlebih secara terang-terangan menggunakan AI.

Dan setelah mengikuti webinar yang digagas oleh Mbak Moon dan Mas Pewe pada kelas Blogger BRT Network kali ini, benar-benar menyadarkan saya kalau mau bagaimana maksimalnya strategi atau cara menulis artikel yang digunakan, kalau nggak bisa memenuhi kebutuhan pembaca dan nggak bisa menciptakan user experience yang baik, mau berapa ratus Artikel yang sudah kamu tulis pun, bye-bye dah tuh dari jangkauan Google bahkan audiens.

kategori blog untuk navigasi

Struktur Navigasi Blog

Jadi singkatnya, selain menerapkan struktur navigasi blog yang user friendly, kamu juga harus mempertimbangkan lagi apakah navigasi blog yang kamu gunakan, bisa menarik perhatian Google atau enggak, dan berdasarkan materi yang saya serap selama mengikuti webinar SEO dengan narsum Head Digital Marketing nya Klik Dokter, berikut beberapa navigasi blog yang bisa kamu terapkan:

1. Crawling Status

Merupakan proses perayapan yang dilakukan oleh mesin pencari atau SERP seperti Google, agar dapat menemukan blog atau artikel yang kamu bagikan. Jadi kamu harus memastikan website yang kamu kelola, mengizinkan setiap bot mesin pencari untuk bisa membaca semua konten yang ada pada blog tersebut.

Dan cara agar mesin pencari bisa mengindeks blog kita adalah dengan membuat sitemap blog yang harus di-submit ke Google Search Console atau ke web master mesin pencarian lainnya.

2. Website Navigation

Untuk website navigation ini masih seputar tentang kategorisasi, breadcrunb, dan linking, sedikit mirip dengan bahasan pada artikel yang saya tulis sebelumnya.

Kategorisasi sendiri merupakan kumpulan artikel berdasarkan tema yang dibahas, jadi kalau misal kamu membuat blog pribadi dengan tema lifestyle yang membahas tentang berbagai jenis topik seperti skincare, finansial, traveling, dan lain sebagainya, maka kamu perlu memasukkan artikel tersebut sesuai dengan tema yang kamu tulis ke dalam masing-masing kategori, di mana hal tersebut akan mempermudah pembaca untuk menemukan artikel yang kamu butuhkan.

navigasi blog dengan breadcrumb

Selanjutnya untuk Breadcrumb, fungsinya adalah sebagai navigasi untuk mempermudah mesin pencari dalam memahami struktur blog, dan mempermudah pembaca dalam menemukan artikel sesuai dengan topik yang dibutuhkan.

Dan untuk linking, jujur saya tuh dulu kalau mau masukkan link, asal aja gitu, bahkan kadang saking bingungnya, saya lebih sering memasukkan link homepage blog karena belum paham cara kerjanya gimana, tapi setelah mengikuti kelas-kelas BRT, akhirnya saya sedikit demi sedikit mulai paham kalau mau bikin internal link itu harus yang relevan, sesuai dengan topik yang kita bahas pada saat itu.

Selain yang relevan, usahakan juga kalimat yang kamu gunakan untuk memasukkan internal link harus mengandung CTA atau call to action, jadi selain menunjukkan bahwa kamu punya artikel yang relevan, dengan menerapkan CTA, pembaca juga akan tergerak untuk mengeklik internal link tersebut.

3. Experience

Terakhir, struktur navigasi blog yang disukai oleh Google adalah tentang experience. Experience yang dimaksud adalah bagaimana pengalaman pembaca atau audiens ketika memasuki blog yang kamu kelola. Dan tiga poin yang saya dapatkan dari materi kelas SEO Checklist kemarin adalah speed, readability halaman, dan ketersediaan halaman.

Yang pertama tentang speed, poin ini mengacu pada bagaimana respon sebuah blog memuat halaman yang sedang dikunjungi oleh user, loading blog-nya was-wus atau lemot. Speed ini menurut saya menjadi penentu utama bagi user, apakah dia mau tetap membaca artikel di dalamnya atau langsung menutup tab yang sedang membuka halaman blog-mu. Jadi pastikan Core Web Vital blog yang kamu kelola hasilnya bagus, biar user nggak keburu bosan karena menunggu loading log yang lamban.

Untuk poin ketersediaan halam sendiri biasanya mengacu pada pengalaman user seperti; apakah mereka sudah berhasil menemukan konten yang dicari, apakah halaman yang mereka kunjungi bukan merupakan 404 page, dan sejenisnya. Dan untuk readability halaman, biasanya berfokus pada cara penulisan dan penjelasan topik yang mudah dipahami oleh pembaca, di mana hal tersebut akan menentukan apakah konten artikel yang kamu bagikan dapat menjawab pertanyaan audiens yang menngunjungi blog-mu.

Navigasi blog CTA backlink

Cara Mengatur Navigasi Blog Agar Disukai Google!

Sebenarnya masih banyak insight baru yang saya dapatkan melalui webinar SEO dari Mas Miftah as Head Digital Marketing Klik Dokter kemarin, tapi nanti ya, saya spill secara bertahap asupan mengandung daging premiumnya. Soalnya ada materi EEAT yang bikin saya semakin penasaran juga bagaimana penerapannya, dan puluhan checklist SEO lain yang harus saya pelajari lebih dalam lagi biar enak gitu kalau mau jelasin pakai artikel.

Terakhir, selain navigasi blog yang saya sebutkan di atas, kamu juga bisa menambahkan beberapa navigasi yang saya tulis di artikel navigasi blog yang user friendly untuk lebih jelasnya kamu bisa baca artikelnya langsung ya.. Dan sekian untuk bahasan SEO Blog kali ini, semoga bermanfaat!

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *